Pada tahun 2025, pemanfaatan DBHCHT difokuskan pada beberapa program prioritas. Di antaranya adalah penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi pekerja sektor pertembakauan dan masyarakat yang tergolong rentan. Selain itu, DBHCHT juga digunakan untuk menjamin akses kesehatan melalui pembayaran premi BPJS Kesehatan bagi Penerima Bantuan Iuran Daerah (PBID).
Tak hanya itu, dana ini turut diarahkan untuk mendukung upaya pemberantasan peredaran rokok ilegal melalui peningkatan koordinasi dan penindakan, termasuk pelaksanaan kampanye “Gempur Rokok Ilegal”. Program pembangunan infrastruktur strategis juga menjadi bagian penting alokasi anggaran guna mendorong pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan di berbagai wilayah Tulungagung.
Adapun rincian pemanfaatan DBHCHT 2025 meliputi:
- Bidang Kesejahteraan Masyarakat: Penyaluran BLT kepada pekerja tembakau dan warga kurang mampu.
- Bidang Kesehatan: Pembayaran premi PBID BPJS Kesehatan serta peningkatan sarana kesehatan.
- Bidang Penegakan Hukum: Kegiatan pencegahan dan penindakan rokok ilegal serta sosialisasi kepada masyarakat.
- Bidang Infrastruktur: Pembangunan fasilitas pendukung yang mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Melalui pengelolaan yang terarah dan transparan, Pemerintah Kabupaten Tulungagung menegaskan komitmennya untuk menjadikan DBHCHT sebagai instrumen strategis dalam memajukan kesejahteraan warga dan memperkuat pembangunan daerah. Harapannya, program ini mampu memberikan dampak nyata dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan.
Reporter: Winarti
